PT.KAI Kunjungi Pensiunan di Kertapati

Sriwijaya Radio-Palembang. Di peringatan ke 72 tahun, PT.KAI mengunjungi beberapa pensiuan PT.KAI di Perumahan Dinas Dipo, Kertapati Palembang. Kunjungan kali ini ke rumah Taslim dan Riduan.  Humas PT KAI Divre III Palembang, Aida Suryani mengatakan, kunjungan ini selain sebagai bentuk penghargaan, juga untuk  mempererat silaturahmi PT.KAI dan para pensiunan. “ kita hari ini tanggal 26 September , mengagendakan kunjungan kerumah Bapak Taslim, kenapa bapak Taslim dipilih, karena beliau salah satu pegawa terbaik kami, dan saat ini mengalami cacat permanen, kehilangan satu mata akibat bertugas”. Dijelaskan Aida,  Taslim kehilangan mata terkena serpihan kaca yang pecah akibat di lempar oleh orang yang tidak bertanggung jawab di kawasan Prabumulih, sekitar tahun 1985.

Sementara itu Taslim (59 th), menceritakan bahwa saat kejadian pelemparan kaca, dirinya sedang mengemudikan kereta api, tiba-tiba terdengar bunyi kaca pecah, dan tanpa sadar wajahnya sudah dipenuhi darah dan rasa sakit yang teramat sangat di mata. Sebagai seorang masinis dia tidak memberhentikan kereta, tetapi terus melakukan perjalanan menuju stasiun kereta api kertapati. “ kalu dulu aksi lempar kaca oleh masyarakat di kawasan Prabumulih memang lumayan tinggi, saya saat itu sedang bawa kerata api menuju arah stasiun kertapati, tiba tiba kaca pecah dan wajah saya penuh darah terus mata saya sakit luar biasa, dan saya terus melanjutkan perjalanan, sesampai di stasiun, saya langsung dibawa ke RS Caritas, dan harus kehilangan satu mata” jelasnya.  Meski kehilangan mata kirinya, Taslim tidak menyalahkan pihak manapun, menurutnya ini adalah resiko sebagai seorang masinis kereta api. “ saya tidak menyalahkan siapa-siapa, ini salah satu resiko dari pekerjaan saya, masih bersukur bisa kumpul sama keluarga sampai saat ini, akrena banyak juga masinis yang kehilangan nyawa akibat kecelakaan kerja, semuanya dimaknai positif saja” jelasnya.C'Mar