PENYEGARAN, HARNOJOYO LAKUKAN ROLLING PEJABAT
Sriwijaya Radio, Palembang - Hari ini, sebanyak 108 pejabat di lingkungan Pemerintah kota (Pemkot) Palembang setingkat eselon II, III, IV dirolling. Pelantikan dilaksanakan diruang rapat parameswara kota Palembang, Selasa (3/11).
Ratusan pejabat tersebut di mutasi dan dipromosikan dalam rangka penyegaran kinerja dilingkungan Pemkot Palembang. Hal ini dikatakan oleh Walikota Palembang, Harnojoyo.
"Ya, ini penyegaran, agar kinerja di Pemerintah Kota Palembang bisa lebih baik lagi," ujarnya singkat.
Pejabat yang dimutasi dan dipromosi antara lain Drs Ratu Dewa yang sebelumnya menjabat Kepala Bagaian (kabag) Humas dan Protokol, dipromosikan sebagai Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal Daerah dan Pelayanan Perijinan Terpadu Satu Pintu kota Palembang, sedangkan Kabag Humas dan Protokol Pemkot Palembang kini dijabat Akhmad Mustain, Tim Ahli Perencanaan Smart City Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bapedda) Kota Palembang.
Masrifin Thoyib yang sebelumnya menjabat Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Palembang, kini menjabat Staf Ahli Walikota Bidang Keuangan dan Pendapatan. Kedudukannya digantikan oleh Sulaiman Amin yang sebelumnya menjabat Camat Alang-Alang Lebar (AAL). Jabatan Staf ahli yang sebelumnya diduduki Shinta Raharja, kini dipromosikan ke kursi Kepala Dinas Pendapatan Daerah mengantikan Agus Kelana.
Hari Asprian kini dipromosikan sebagai Kepala Badan Keluarga Berencana dan Pemberdayaan Perempuan (BKBPP) kota Palembang yang sebelumnya menjabat Kepala Badan Pemberdayaan Kelurahan (BPM) Kota.
Kepala Dinas Tenaga Kerja Kota Palembang kini digantikan oleh Isnaini Madani, yang sebelumnya menjabat sebagai Kepala Dinas Tata Kota Palembang.
Menurut Isnaini, perombakan ini merupakan bentuk penyegaran yang sudah difikirkan dengan matang, oleh Walikota Palembang, Harnojoyo.
"Bapak Walikota pasti sudah benar-benar memikirkan kedudukan yang akan dibebankan kepada kami. Saya sangat mengapresiasi penyegaran ini. Dengan begitu, kami bisa terus mempelajari hal-hal baru di lingkungan yang baru," ujarnya.
Dirinya juga menuturkan, perombakan dan penyegaran ini tidaklah ditutup-tutupi seperti pemikiran banyak pihak. "Tidak dipublikasikannya perombakan ini sebelumnya, mungkin untuk memberikan ruang yang luas bagi walikota, supaya keputusan ini tidak lagi diganggu pihak-pihak lain. Dengan keputusan ini, berarti pemerintah sudah benar-benar memikirkan, dan menempatkan pejabat yang berkompeten untuk dipercaya menduduki posisi baru tersebut," jelasnya.
Ketika ditanya, apa yang akan ia lakukan di kantor baru nanti sebagai Kepala Dinas Tenaga Kerja Kota Palembang, Isnaini menegaskan akan memprioritaskan interpreneurship masyarakat.
"Setelah berpamitan di kantor lama, saya akan langsung bekerja. Saya sudah memiliki program tersendiri, yakni meningkatkan interpreneurship masyarakat Kota Palembang. Ini akan sangat berguna supaya masyarakat mau dan mampu menciptakan lapangan kerja sendiri," tegasnya.
Ia berharap, akan banyak masyarakat yang ingin membuka usaha sendiri, dan menjadi bos bagi dirinya sendiri.
Reporter : Cek Rul
Editor : Cek Mar