240 KPS BLSM Diretur
SRIWIJAYA
RADIO - Sebanyak 240 KPS (Kartu Pengaman Sosial) BLSM (Bantuan
Langsung Sementara Masyarakat) terpaksa di retur. Sebab, penerima BLSM tersebut
tidak ditemukan alamatnya atau telah meninggal dunia, Selasa (3/9/2013).
Menurut
Kepala PT Pos Cabang Muaraenim Yessi Agustianti didampingi Manager Pemasaran
Nagoya, total BLSM tahap II tahun 2013 sebanyak 18.123 RTS. Jumlah ini lebih
sedikit bila dibandingkan dengan total BLSM tahap I tahun 2013 sebanyak 18.363
RTS, yakni ada selisih 240 RTS yang harus dikembalikan (retur).
Adapun
penyebab retur ini, lanjut Yessi, bermacam-macam seperti penerimanya sudah
pindah. Lalu alamatnya tidak ditemukan, penerimanya telah meninggal dunia dan
lain-lain.
Namun
meskipun diretur, dana BLSM tersebut bisa ambil oleh masyarakat lain yang berhak
di desa/kelurahan masing-masing, asal penggantinya diusulkan secepatnya oleh
Kades/lurah tempat asal RTS sampai tanggal 7 September 2013. Dan usulan
tersebut harus diserahkan kembali ke Kantor Pos Cabang Muaraenim.
"Sayang
jika dana tersebut dikembalikan, jika di tempat kita masih ada yang berhak
menerimanya. Makanya cepat diurus," ujar Yessi.
Pihaknya,
sambung Yessi, tugasnya hanya menyampaikan KPS (kartu pengaman sosial) dan
pembayaran BLSM. Untuk data kita langsung dapat dari TNP2K (Tim Nasional Percepatan
Penanggulan Kemiskinan).
Tidak ada komentar
Posting Komentar