Header Ads

Hari ini Gladi Resik Festival XXI Persiapan mencapai 99 Persen


SRIWIJAYA RADIO - Persiapan pelaksanaan Festival Sriwijaya XXI yang akan diselenggarakan di pelataran Benteng Kuto Besak (BKB) Palembang sudah memasuki finishing. Panggung hiburan, tenda pejabat dan undangan serta tenda-tenda pameran dari berbagai daerah di Sumsel sudah terpasang dan terisi rapi.

Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Sumsel, H Toni Panggarbesi sekaligus panitia pelaksana kegiatan, Senin (1/7/2013) kepada Sripo mengatakan semua persiapan sudah fit tinggal finishing.

"Insya Allah, besok (Selasa 2/7) semuanya sudah tinggal melaksanakan kegiatan, besok acaranya gladi resih di BKB," ungkap Toni seraya menambahkan, festival Sriwijaya ke XXI tahun 2013 ini akan dimeriahkan dengan pembuatan pempek raksasa. Tidak kurang dari 10 ribu pempek dirangkai membentuk jembatan Ampera.

"Pembuatan pempek ini sudah dan sedang dikerjakan, mudah-mudahan tangal 3 Juli sebelum acara pembukaan pempek itu sudah terpasang," harapnya.

Menurut Toni Panggarbesi, selain pameran berbagai kerajinan dan budaya dari daerah Sumsel, juga akan dimeriahkan penampilan budaya dari Bengkulu, Babel, Jambi dan Sumatera Barat (Padang). "Untuk para pengunjung nantinya disiapkan makan mie tek-tek, model dan tekwan gratis, " tegasnya

Toni mengaku bahwa inti dari seluruh kegiatan Festival Sriwijaya XXI adalah untuk mempromosikan Sumatera Selatan sebagai daerah yang mempunyai kekayaan bidaya dan sumberdaya alam yang berlimpah serta letak yang strategis dengan dukungan perairan yang dapat menjadi sentral Asia.

"Kita mencoba menggali, bagaimana Kerajaan Sriwijaya pada masa itu dengan maritimnya dapat menjadi sentral Asia bahkan dunia. Untuk itu kita juga mengundang tim kesenian dari negara tetangga, Malaysia, Thailand, Singapura, dan Brunai Darussalam dan tamu undangan nasional," katanya.

Namun, lanjut Toni, sampai dengan hari ini negera tetangga yang diundang itu belum menyampaikan konfirmasi kehadirannya. Toni menjelaskan, jika provinsi lain dapat melaksanakan festival budaya sebagai ajang promosi pariwisata daerahnya maka, Sumsel juga bisa melakukan hal yang serupa.

Festival Sriwijaya kali ini juga diarahkan menjadi ajang promosi Sumatera Selatan dengan segala sumber alam dan kebudayaannya. "Harapan dari Festival Sriwijaya XXI kali ini, akan tumbuh citra baru tentang Sumsel yang mempunyai kebudayaan yang menarik sebagai aset wisata, Sumsel yang mempunyai kandungan kekayaan alam yang berlimpah sebagai aset investasi dan Sumsel yang mempunyai kawasan maritim yang memungkinkan transportasi air menjangkau kawasan asia dan dunia," ujarnya.


Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.