Di Toilet Harus Ada LO Pandai 3 Bahasa

SRIWIJAYA RADIO - Pelatih cabang olahraga (cabor) Loncat Indah Sumsel ini, juga menuturkan penggunaan tiga bahasa tersebut, akan diterapkan khususnya di tempat selama penyelenggaraan Islamic Solidarity Game (ISG), seperti di Jakabaring Sport City (JSC).

"Sebab selama penyelenggaraan ISG mendatang, penggunaan 3 bahasa yang dimaksudkan, contohnya di ruang ganti, toilet, kemudian di tempat-tempat lainnya, yang memungkinkan menggunakan 3 bahasa tersebut,"  jelas Meirizal Usra, Rabu (17/7/2013).

Ia mengungkapkan, hingga kini memang belum ada surat ketetapan (SK), mengenai apakah ia termasuk panitia ISG namun berdasarkan informasi mengenai penggunaan 3 bahasa ini, didapatnya berdasarkan hasil dari teknikal meeting temasuk cabor loncat indah.

"Penggunaan tiga bahasa selama penyelenggaraan ISG mendatang, dirasakan perlunya diterapkan mengingat negara-negara peserta ISG, umumnya terdiri dari 3 bahasa seperti bahasa Arab, Spanyol dan bahasa Inggris, seperti dari Timur Tengah yang menggunakan bahasa Arab, Negara pecahan Uni Soviet menggunakan bahasa Spanyol dan bahasa Inggris untuk negara Eropa lainnya, yang pada ISG mendatang, dirasakan akan turut meramaikan," jelas Meirizal Usra, yang juga pelatih cabor Loncat Indah Sumsel.

Perlu diketahui, 25 Negara yang telah memastikan keikutsertaannya seperti Maladewa, Suriah, Oman, Brunei Darussalam, Irak, Sudan, Kuwait, Bahrain, Tunisia, Iran, Gambia, Pakistan, Arab Saudi, Mesir, Yordania, Azerbaijan, Suriname, Mozambik, Albania, Aljazair, Guinea, Turki, kemudian tuan rumah Indonesia.

  

http://palembang.tribunnews.com