Gubernur Sumsel: Jelang Pilkada Meminta Kapolda Tingkatkan Kinerja

SRIWIJAYA RADIO - Gubernur Sumatera Selatan H. Alex Noerdin meminta Kapolda Sumsel bisa meningkatkan kinerjanya menjaga keamanan menjelang pemilihan kepala daerah dan pemilu 2014 mendatang.

Ia mengatakan diteksi dini terhadap beberapa potensi konflik di setiap wilayah sangat penting sebelum mecuat menjadi sebuah pertikaian yang lebih besar, apalagi menghadapi pesta demokrasi dalam waktu dekat ini.

Ia menyampaikan, beberapa peristiwa yang pernah terjadi beberapa waktu terakhir seperti peristiwa Cinta Manis termasuk kasus pembakaran Mapolres OKU sangat bertdampak terhadap rasa aman bagi masuarakat, juga berpengaruh terhadap prestasi investasi Sumsel sebelumnya.

" Sebelumnya sumsel adalah salah satu provinsi terbaik diluar pulau jawa sebagai wilayah tujuan investasi, namun dengan adanya beberapa peritiwa tersebut sedikit banyak berdampak terhadap investasi kita" Kata Alex Noerdin pada saat menghadiri Sosialisasi UU No 02 tahun 2013 tentang Kamtibnas.

Ia menuturkan dua peristiwa besar yang terjadi di Sumsel merupakan PR bagi penegak hukum terutama dari kepolisian dan TNI, untuk meningkatkan pengawasan dini sebelum menjadi gejolak besar dan bisa berdampak terhadap banyak hal. Sebab jika itu terulang bukan saja berdampak terhadap pergerakan investasi tapi yang terpenting akan berdampak terhadap trauma berkepanjangan bagi masyarakat di daerah tersebut.

Makanya sebagai kepala daerah dirinya meminta jajaran kepolisian dibawah kepemimpinan Irjend Pol Iskandar Hasan untuk terus meningkatkan pengawasan terhadap daerah yang berpotensi rawan konflik secara makismal jelang Pilkada Juni mendatang.

" Kalau konflik menjadi besar apalagi berbuntut kepada kerusuhan, maka akan sulit bisa pulih seperti semula," ucapnya.

Oleh karenanya dalam rangka mencegah konflik itu tidak terjadi, Alex menegaskan perlu ada koordinasi secara baik mulai dari jajaran kepolisian, TNI, tokoh masyarakat, dan lapisan paling bawah.

" Saya harapkan jajaran kepolisian mampu melakukan itu dibantu TNI, sebab saya yakin kalau semua bekerja secara baik maka akan mudah melakukan diteksi dini," tegas Alex.

Lebih lanjut Alex menegaskan butuh biaya besar untuk memulihkan daerah konflik dan banyak yang dirugikan bila itu terjadi, makanya harus dicegah. Terlebih menjelang pilkada, potensi terjadi konflik sangat memungkinkan bisa terjadi.

" Menjelang pilkada yang akan berlangsung di empat daerah secara bersamaan dengan pilgub sangat memungkinkan akan terjadi benturan-benturan yang berdapak terhadap perpecahan antara kelompk yang satu dengan yang lain," terang Alex.

Oleh karenanya ia berharap jajaran Polda Sumsel dengan dibantu dari jajaran Kodam II Sriwijaya bisa meningkatkan kinerjanya  dalam menjaga situasi agar tetap aman dan kondusif.

Humas Pemprov Sumsel