TIAP BULAN 7500 PESERTA BPJS BEROBAT DI RSMH
Sejak digencarkannya Pelaksanaan Jaminan Kesehatan Nasioanl oleh BPJS
Kesehatan, hampir bisa di pastikan seluruh rumah sakit milik pemerintah selalu
di penuhi oleh masyarakat pemegang kartu BPJS untuk berobat. Menurut dr. Adiwan Qodar,Koordinator BPJS Center RSMH (10/9/2014 ), hampir setiap bulan RSMH melayani 1600 pasien
rawat inap, dan 6800-7500 pasien rawat jalan.
Pasien tersebut datang dari berbagai daerah di Sumsel. Ia pun menjelaskan setiap bulan BPJS Kesehatan
Cabang Utama Palembang, mengeluarkan uang sekitar Rp.24 milyar untuk pembayaran
biaya pengobatan.
Sementara sejak program ini di gencarkan, BPJS Kesehatan Cabang Utama
Palembang, juga banyak menerima laporan
dari pemegang kartu BPJS, yang mendapatkan pelayanan kurang maksimal
dari pihak rumah sakit, terutama rumah sakit milik pemerintah. Menurutnya pengaduan banyak berupa laporan
sulitnya mendapatkan kamar rawat inap, sampai masalah penagihan. “ kalau ada permasalahan soal sulitnya
mendapatkan kamar saat rawat inap, atau dimintai uang oleh pihak rumah sakit,
kami minta untuk dilaporkan, jelaskan ke
kami rumah sakit mana, kapan dan apa penyebabnya, itu akan segera di tindak
lanjuti” Ujarnya. Ia juga meminta
masyarakat pemegang kartu BPJS Kesehatan tidak melulu ingin mendapatkan
pelayanan kesehatan ke RSMH, karena rumah sakit swasta seperti RS Pusri, RS
Pertamina, RS Mirya dan klinik banyak yang sudah bekerja sama dan bisa
dimanfaatkan pelayanannya. “ pemegang kartu BPJS kesehatan itu bisa memanfaatkan
fasilitas kesehatan lain , tidak mesti harus ke RSMH, karena faskes yang bekerja
sama dengan BPJS kesehatan itu, bisa juga dimanfaatkan dan pelayanan yang
didapatkan juga sama” Imbuhnya.
Reporter : C'Mar
Editor : C'Mar
Editor : C'Mar