Di ujung jalan ( SamSonS )
SRIWIJAYA RADIO - Rabu (21/8/13), menjadi salah satu
hari yang paling ditunggu oleh penggemar musik Indonesia serta para awak media.
Pasalnya, pada tanggal tersebut SamSonS mengadakan Press Conference di The
Foundry No.8, SCBD, Jakarta Pusat, untuk mengumumkan kepada publik perihal
vokalis baru, single baru, serta album terbaru mereka. Pada hari yang sama,
SamSonS juga telah lebih dahulu melakukan pemutaran serentak single perdana ”Di
Ujung Jalan” yang diikuti oleh 134 radio di seluruh Indonesia.
Hari
itu pula menandakan akhir dari perjalanan panjang SamSonS dalam melakukan
pencarian vokalis baru menggantikan Bams yang telah hengkang sejak Agustus
tahun 2012 lalu. Kini, waktunya untuk mengumumkan kabar gembira ke setiap orang
yakni sang vokalis baru SamSonS; Aria Dinata. Karena alasan efektifitas, proses
pencarian vokalis baru SamSonS telah dilakukan secara tertutup semenjak Oktober
2011 lalu.
“Proses
audisi vokalis dilakukan dengan memberikan materi lagu baru SamSonS di album
ke-4 ini kepada semua para calon vokalis yang kami audisi. Kami lakukan hal itu
karena mengharapkan siapapun calon vokalis SamSonS pada waktu itu adalah sosok
yang mampu memberikan warna dan rasa baru terhadap musik SamSonS,” ungkap Irfan ketika
menjelaskan tentang proses audisi calon vokalis baru.
Bukanlah
sebuah pekerjaan mudah untuk mencari pengganti Bams. Namun, AriaDinata kandidat
ke-10 yang direferensikan oleh beberapa kerabat SamSonS dari Banjarmasin
akhirnya berhasil merebut perhatian Irfan dkk.Kharisma yang diberikan oleh
AriaDinata melalui suaranya di setiap lagu dirasa dapat memberikan jiwa dan
penyampaian yang sangat sentimental. Hal ini disebabkan karena AriaDinata
merupakan bukan sosok baru di belantika musik Indonesia. Ia merupakan mantan
vokalis dari sebuah grup band yang menjadi Grand Finalist di
ajang festival bergengsi musik A-mild Live Wanted tahun 2008 yang kemudian
menuntun AriaDinata memasuki ranah industri musik professional di Indonesia
pada tahun 2010 hingga saat ini.
“Aria Dinata
adalah sosok vokalis yang sangat kuat dari karakter suara dan kemampuan teknis
vokal. Hal ini dirasakan dari awal proses audisi hingga proses rekaman. Dari
segi teknis AriaDinata memiliki range 4 tingkat lebih tinggi dari vokalis
SamSonS sebelumnya. Dari sisi karakter vokal AriaDinata memiliki ciri khas
berupa ‘husky’ voices dalam timbre suaranya. Itu adalah beberapa alasan kenapa
kami memilih Aria.” - Irfan
SamSonS
Kehadiran
vokalis baru juga membuka jalan bagi SamSonS untuk segera merilis sebuah album
terbaru yang akan diberi judul “Perihal Besar”. Album “Perihal Besar” adalah
album rekaman studio ke-4 yang memiliki proses pengerjaan paling lama selama
masa karir band ini. Total pengerjaan hampir 1,5 tahun; mulai dari pencarian
vokalis, pra-produksi, rekaman, perizinan dan legalitas sampai pasca produksi
album tersebut.
Album
Perihal Besar seakan mewakili luapan kreatifitas SamSonS, karena seluruh
personil SamSonS terlibat dalam pembuatan lagu di album ini. Komposisi
aransemen album ini juga dirasakan mengalami perkembangan yang disebabkan
karena adanya vokalis baru AriaDinata, yang memiliki karakter kuat dan berbeda
dengan vokalis SamSonS yang sebelumnya, sehingga rasa yang diberikannya kepada
album ini menghasilkan impresi yang berbeda dan jauh lebih baik dari apa yang
pernah dilakukan oleh SamSonS di album sebelumnya.
“Proses
pengisian vocal sebelum ada Aria Dinata adalah proses yang sangat melelahkan
buat Samsons. Tapi fase tersebut telah kami lewati dan dapat mewakili aransemen
lagu yang kami komposisikan. Lagu dan musik SamSonS di album ke-4 ini mengalami
pendewasaan di setiap lini produksinya. Dalam divisi lirik pun dirasakan
perkembangan dalam bentuk penyampaian pesan dan makna lagu tersebut.” – Irfan SamSonS
Sedangkan,
salah satu lagu dalam album tersebut yang berjudul ‘Di Ujung Jalan’ dipilih
menjadi single perdana. “Proses pembuatan aransemen lagu tersebut
sebenarnya cukup sulit, karena lagu tersebut awalanya adalah sebuah piano song.
Tapi pada hasil brainstorming yang panjang dan melelahkan selama satu bulan,
SamSonS berhasil menaklukkan tantangan dalam membuat aransemen yang paling
cocok untuk lagu tersebut,” jelas Irfan. Ketika menciptakan lagu
ini, Irfan mengambil inspirasi dari kisah nyata perjalanan SamSonS. Sebuah
representasi yang sangat kontemplatif perihal perjalanan SamSonS dalam 3 tahun
terakhir.
“‘Di
Ujung Jalan’ adalah sebuah lagu balada yang bercerita tentang harapan akan
kembalinya sosok seseorang yang pernah menjadi bagian penting dari kisah
kehidupan namun ternyata takkan pernah kembali.” – Irfan SamSonS
UNIVERSAL MUSIC INDONESIA
Tidak ada komentar
Posting Komentar