Warga Empatlawang Sulit Dapatkan Elpiji 3 Kg
SRIWIJAYA
RADIO - Elpiji 3 Kilogram yang juga disebut
"melon hijau" kini seperti menghilang di Bumi Saling Keruani Sangi
Kerawati. Beberapa hari terakhir, warga kesulitan untuk mendapatkan pengganti
mitan program pemerintah ini.
Informasi
yang dihimpun menyebutkan, tabung gas tiga kilogram ini sulit dicari sejak
beberapa hari terakhir. Sebagian besar agen sudah tidak ada stok, sehingga
warga terutama ibu rumah tangga yang memerlukan untuk memasak ini kesulitan
mendapatkannya. Sejumlah agen yang ada di pusat kota tidak bisa melayani
pembeli, karena tidak ada stok, begitu juga dengan sub agen ataupun penyalur.
Mereka mempertanyakan hal ini, karena sepertinya penjualannya tidak teratur.
"Sudah
berapa pengecer tidak ada sama sekali tabung elpiji tiga kilogram. Memang
beberapa hari terakhir ini sulit mendapatkannya," ungkap Wati, salah
seorang ibu rumah tangga di Kelurahan Tanjungkupang.
Dikatakannya,
ketidakstabilannya pasokan tabung ini menjadi masalah bagi warga. Hal ini juga
mesti menjadi perhatian dari instansi terkait, karena tabung ini sangat berguna
bagi masyarakat dan sudah menjadi kebutuhan pokok. "Mestinya diatur,
sehingga bisa stabil, jangan sampai kosong seperti ini. Ya, kalau tidak ada
gas, kami tidak bisa masak untuk keluarga," cetusnya.
Pengamatan
disejumlah agen dan pengecer, Rabu (21/8/2013) sebagian besar tidak melayani
pembelian tabung, karena sedang kosong. Meskipun tampak ada tabung tersebut,
semua dalam keadaan kosong, belum dilakukan pengisian ulang.
"Memang
kadang kadang timbul tabung gas ini. Sudah dua hari ini tidak ada stok sama
sekali," ungkap Adi, salah seorang pengecer.
Dikatakannya,
dirinya tidak mengetahui pasti penyebabnya, karena mereka juga mengambil di
agen. Sementara agen juga kosong belum melakukan pengisian ulang. "Itulah
payahnya, sekarang agen juga kosong. Kita tidak tahu apa penyebabnya,"
ungkapnya.
Tidak ada komentar
Posting Komentar