Pengiriman Paket Naik 50 Persen Terbanyak Makanan Khas
SRIWIJAYA
RADIO - Jelang Hari Raya Idulfitri 1434 Hijriah, pengiriman paket dari
Cargo Bandar Udara (Bandara) Sultan Mahmud Badaruddin (SMB) II naik hingga 50
persen per harinya. Kenaikan pengiriman barang ini sudah tampak pada H-7 lalu.
Normalnya,
pengiriman hanya sepuluh ton, namun menjelang Lebaran naik hingga 15 ton.
Supervisor Cargo PT Angkasa Pura II (Persero) Palembang, Ahmad Nawawi
mengatakan, pengiriman barang yang paling banyak dari Palembang yakni makanan
khas Palembang berupa pempek dan kemplang.
“Mulai
dari H-7 hingga H-1 nanti pengiriman akan terus ada, karena kami tidak tutup,
malah kami melayani hingga pesawat terakhir yakni sekitar pukul 00.00,’’ ungkap
Ahmad Nawawi, Senin (5/8/2013).
Kebanyakan
pengiriman makanan khas Palembang tersebut ke wilayah Jakarta. Sedangkan untuk
ke kota–kota lain masih kurang. Untuk yang transit juga ada, tapi paket
pengirimannya berupa pakaian dan kue kering seperti dari Kota Surabaya,
Semarang, Jogjakarta, dan Solo.
“Untuk
pengiriman kue kering dan pakaian ke Jakarta sangat jarang, tapi kalau yang
transit ada. Yang paling banyak pengiriman melalui ekspedisi karena di
Palembang ini ada 50 ekspedisi dan rata–rata berupa pengiriman makanan,”
terangnya.
Pengiriman
dari luar negeri sampai saat ini masih jarang, kalaupun ada hanya spare part.
Meski pengiriman dari ekspedisi sudah tutup, tapi pihak dari cargo tetap buka
hingga Lebaran nanti.
“Karena
kami ikut penerbangan. Mungkin diperkirakan pengiriman akan sepi ketika H-2
atau H-1 karena ekspedisi sudah banyak yang tutup, tapi untuk dari cargo
sendiri terus buka, makanya pengiriman melalui cargo terus mengalir,”
tandasnya.
Tidak ada komentar
Posting Komentar