Pasca Lebaran, Sepi Pengajuan Nikah di Sukarami Masih Sedikit

SRIWIJAYA RADIO - Pasca lebaran Idul Fitri 1434 H, pengajuan pasangan yang hendak menikah di Kantor Urusan Agama sepi.

"Kalau yang sudah-sudah sudah lebaran banyak yang mau nikah, bisa hampir 200 pengajuan. Tapi sekarang ini baru 69 permintaan. Mungkin ini kan baru tanggal 19 Agustus. Baru pertengahan bulan. KUA Sukarami ini masih bergabung dua Kecamatan (Sukarami dan AAL)," ungkap M Rasyid SAg MHi, Penghulu Muda Kantor Urusan Agama Sukarami dan juga Koordinator Alang Alang Lebar, Senin (19/8/2013) .

Menurut Rasyid, kadang-kadang pasangan yang mau nikah itu melihat bulan. Bulan 12, akhir tahun banyak diincar karena ingin menepatkan tanggal, biar mudah mengingatnya.

"Mereka mungkin penduduk Sukarami, namun menikah di tempat besannya. Bisa 200 orang pada bulan 12 karena menutup tahun," kata Rasyid.

Menjawab terkadang lambannya pemberian buku nikah, Rasyid mengatakan jika sudah memenuhi persyaratan maka tidak akan diberikan pada waktu akad nikah.

"Kalau saya penghulu di daerah Sukarami langsung diberikan. Tidak ada yang terlambat. 10 hari sebelum hari H sudah daftar. Jadi tidak bakal terlambat. Begitu akad, bukunya sudah diberikan. Masalah pengadaan di Kasi Kurais Kementerian Agama. Stoknya mengambil di sana. Alhamdulillah di tempat kita usia pasangan yang akan nikah mencukupi semua," ujarnya.

Adapun syarat-syarat menikah menyertakan N1-N4 dari kelurahan setempat. Kalau dari luar Sukarami ada rekomendasi Kementerian Agama KUA tempat tinggalnya. Konseling mengurus suami istri yang baik soal hak dan kewajiban.

http://palembang.tribunnews.com