Header Ads

PNPM-Mandiri Perkotaan Lakukan Evaluasi


SRIWIJAYA RADIO - Untuk evaluasi, PNPM-Mandiri Perkotaan Sumsel, menggelar Lokakarya Review PNPM-Mandiri Perkotaan Kabupaten Muaraenim Oversight Konsultant (OC) Regional Package-2 Propinsi Sumsel Tahun 2013, di Hotel Griya Serasan Sekundang Muaraenim, Selasa (25/6) pukul 09.30.

Dalam kegiatan lokakarya selama dua hari tersebut dari tanggal 25-26 Juni 2013, dihadiri langsung oleh Wabup Muaraenim Nurul Aman, Tenaga Ahli Monitoring dan evaluasi PNPM-Mandiri Perkotaan Sumsel Hatta Iskandar, Koordinator Kota PNPM-Mandiri Perkotaan Rahmat Hidayat, Dinas PU Cipta Karya dan puluhan peserta lokakarya.

"Kita menargetkan untuk Sumsel pada tahun 2014 mendapat suntikan dana Rp 15 Miliar. Kita ingin satu kelurahan dan Rp 1 miliar," ujar Rahmat.

Menurut Rahmat, alokasi untuk Kabupaten Muaraenim tahun 2013, sebesar Rp 800 juta, yang dipusatkan di Kecamatan Lawang Kidul.

Dana tersebut berasal Rp 720 juta dari APBN dan dana pendamping APBB Muaraenim Rp 80 juta Alokasi dana ini menurun bila dibandingkan tahun 2012 sebesar Rp 1,2 miliar.

"Kita tidak menetapkan lokasi sasarannya, sebab yang menetapkan adalah pusat dari masukan pemerintah daerah," ujarnya.

Mengenai masalah adanya penurunan tersebut, lanjut Rahmat, sebelumnya berdasarkan dari surat Menko Kesra yang datanya dari PPLS. Selain itu, berdasarkan angka tingkat kemiskinan di Lawang Kidul yang juga menurun yang meliputi empat kelurahan dan dua desa dari tahun 2009-2013. Adapun sasarannya adalah dibidang ingkungan, sosial dan ekonomi.

Adapun tujuan akhir PNPM-Mandiri perkotaan, bagaimana kemiskinan di masyarakat tidak terlalu kentara, bukan menghilangkan kemiskinannya. Sementara itu, Wabup Muaraenim H Nurul Aman, bahwa program penanggulangan kemiskinan ini bukan hanya tanggungjawab pemerintah, tetapi merupakan tanggungjawab bersama.

Kedepan program-program penanggulangan kemiskinan pemerintah daerah harus bersinergi dengan pemerintah pusat.


Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.