Aktivitas Kota Baturaja Berangsur Normal
SRIWIJAYA RADIO - Aktivitas Kota Baturaja, Ogan Komering
Ulu, Sumatera Selatan, Jumat pagi (8/3/2013) mulai normal kembali. Sebelumnya,
saat pembakaran Polres setempat pada Kamis kemarin, warga banyak takut keluar
rumah, bank menghentikan pelayanan nasabah, dan pemilik pertokoan menutup
kegiatan bisnisnya.
"Hari ini, aktivitas warga mulai normal.
Begitu pula, kegiatan perbankan dan semua pertokoan sudah mulai buka
kembali," ujar dosen Universitas Baturaja Dora Fatma Nurshanti di
Palembang.
Menurut dia, warga mulai berani melakukan berbagai
aktivitas seperti biasanya setelah melihat perkembangan kondisi keamanan tidak
semakin buruk pascapenyerangan dan pembakaran Mapolres OKU oleh sekelompok
oknum Batalion Artileri Medan (Armed) 15/Kodam II Sriwijaya.
Warga Kota Baturaja lainnya, Septi, mengharapkan
masalah yang terjadi di antara anggota Polres OKU dengan anggota TNI Batalion
Artileri Medan (Armed) 15/Kodam II Sriwijaya benar-benar tuntas dengan baik
oleh petinggi kedua aparat negara itu. Jika permasalahannya tidak selesai
dengan tuntas dikhawatirkan masih terdapat dendam yang sewaktu-waktu bisa
memicu terjadinya peristiwa yang tidak hanya menimbulkan korban dari kedua
belah pihak, tetapi juga bisa merugikan masyarakat serta mengancam keselamatan
jiwa warga sipil.
Melalui langkah-langkah yang dilakukan oleh
pimpinan Polri dan TNI dalam kasus pembakaran Polres OKU itu diharapkan kondisi
keamanan dan ketertiban masyarakat yang selama ini sangat kondusif bisa segera
pulih kembali.
Selain itu, diharapkan pelaku kejahatan yang
sempat melarikan diri dari tahanan ketika terjadi pembakaran Mapolres OKU, bisa
segera ditangkap karena masyarakat khawatir tindak kejahatan bisa meningkat dan
aparat kepolisian dapat segera melaksanakan tugasnya seperti biasanya.
Tidak ada komentar
Posting Komentar