Pengusaha Tahu Terancam Gulung Tikar

Selain sulitnya mendapatkan kedelai, harga yang
mencapai Rp 8.000 per kilogram juga membuat omzet pengusaha tahu dan tempe
merosot.
Menurut Zainal, salah satu pengusaha tahu di
wilayah Kumpulsari, Kecamatan Martapura, Minggu (24/2/2013) mengatakan, sebelumnya
harga kedelai hanya Rp. 6.500 hingga Rp 7.000 per kilogram.
Selain harga yang terjangkau, stok yang cukup
mudah dicari juga tidak membuat pengusaha kesulian memperolehnya.
“Jika harga bahan baku tetap bertahan dan tidak
turun lagi, mungkin usaha yang sudah kami jalani puluhan tahun ini akan segera
tutup. Bukan hanya saya, pengusaha tahu dan tempe lainnya juga kewalahan dengan
adanya kenaikan harga kedelai ini,” ungkapnya.
Tidak ada komentar
Posting Komentar