Film Kartun Angry Birds Tayang 16 Maret

Rovio selaku pengembang dan pemilik merek Angry
Birds, mengumumkan rencana membuat animasi burung pemarah pada April 2012.
Serial ini kemudian diberi nama Angry
Birds Toons yang kisahnya dimulai dari pulau kecil Piggy Island.
Sebagai langkah promosi, Rovio merilis video
singkat Angry Birds Toons di YouTube:
Dari perusahaan game, Rovio telah bertransformasi menjadi perusahaan
hiburan. Sejak Angry Birds menjadi candu bagi pengguna Android dan iOS, mereka
memperluas sayap bisnis dengan menjual boneka, kaus, dan cenderamata Angry
Birds yang berada di bawah lisensi.
Banyak orang menyukai produk yang berkaitan dengan
Angry Birds karena karakter burung yang imut, meski ada beberapa yang
berekspresi marah.
Sejarah Rovio dan Angry Birds
Rovio bermula dari sebuah perusahaan rintisan
(startup) pembuat game bernama
Relude yang didirikan tahun 2003 oleh tiga mahasiswa yang kuliah di Helsinki
University of Technology, Finlandia, yakni Niklas Hed, Jarno Väkeväinen, dan
Kim Dikert.
Mereka juara dalam kompetisi pembuatan game yang
disponsori Nokia dan HP. Game itu
berjudul King of the Cabbage World.
Tahun 2005, Relude ganti nama jadi Rovio Mobile
dan membangun kantor di Espoo, Finlandia. Untuk pertama kalinya, mereka
menerima investasi dari investor perorangan. Rovio Mobile kemudian merilisgame Angry
Birds untuk iOS.
Game ini kemudian dibuat untuk sistem operasi Android. Tak
butuh waktu lama bagi Angry Birds untuk menjadi salah satu game paling
disukai dan paling dikenal. Jumlah unduhannya mencapai 1 miliar kali dari toko
aplikasi Google Play Store dan Apple App Store.
Mulai Maret 2011, Rovio Mobile mendapat banyak
investasi, baik dari perusahaan investasi maupun investor perorangan. Pada Juli
2011, perusahaan ini ganti nama lagi menjadi Rovio Entertainment Ltd. Mereka
memperluas sekuel game Angry
Birds dan sudah berani melakukan akuisisi sebuah perusahaan game bernama
Futuremarks Games Studio.
Tidak ada komentar
Posting Komentar