Header Ads

MASJID AGUNG PALEMBANG

Perletakkan batu pertama pembangunan masjid ini di lakukan oleh Sultan Mahmud Badaruddin I ( Sultan Mahmud Badaruddin Joyo Wikromo ) yang di mulai 1 Jumadil Akhir 1151 H ( 1738 ) dan diresmikan pada 28 Jumadil Awal 1161 H ( 26 Mei 1748 ) . Masjid ini dulunya dikenal dengan nama Masjid Sultan yang lokasi di bangunnya terletak di pulau yang di kelilinggi sungai sebelah selatan sungai musi sebelah barat sungai sekanak, sebelah timur sungai tengkuruk dan sebelah utara sungai kapuran .

Puncak Masjid Agung berbentuk atap mustaka atau kepala . Bentuk mustaka yang terjurai ini melengkung ke atas keempat ujungnya menyerupai bentuk atap pada bangunan Cina. Menara pertama di bangun bagian kiri masjid arah selatan ( jalan Merdeka ) pada tahun 1753 dengan ukuran tinggi 30 m dan garis tengah 3m .

Pada tahun 1897 di bawah pimpinan pangeran Penghulu Nata Agama Karta Manggala Mustofa Ibnu Raden Kamaluddin di adakan perluasan Masjid Agung tahun 1930 . Pengembanggan masjid ini di pimpin oleh Hofa Penghulu Ki Agus Haji Nang Toyib bersama teman – temannya . Pada tanggal 2 Januari 1970 di bangun menara kedua dengan ukuran tinggi 25 m berbentuk persegi 12 di biayai oleh pertamina dan diresmikan pada tanggal 1 februari 1971 .

Bangunan utama Masjid Agung yang di bangun oleh Mahmud Badaruddin I masih tetap berdiri sebagaimana asalnya . Sejak tahun 2000 masjid ini direnovasi dan selesai pada tanggal 16 juni 2003 yang diresmikan oleh Presiden RI Hj. Megawati Soekarno Putri. Pada saat ini kita sudah dapat melihat kemegahan Masjid Agung yang seluruhnya dibatasi jalan . Di halaman masjid dapat kita lihat taman yang di antarannya ditanami beberapa pohon kurma. 
 
 
INFOMASI DINAS PARIWISATA & KEBUDAYAAN KOTA PALEMBANG

Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.