Header Ads

ALEX NOERDIN : ASAP TIDAK ADA LABELNYA

Sriwijaya Radio, Palembang - Gubernur Sumsel berang. Pasalnya, BKMG Provinsi Riau mengatakan, kabut asap yang melanda wilayahnya merupakan kiriman dari Sumsel.

Diwawancari usai menjadi Inspektur Upacara pada peringatan Hari Perhubungan Nasional, Kamis (17/9), Gubernus Sumsel Alex Noerdin mengatakan, bencana asap tidak bisa saling tunjuk, karena api sama-sama merajalela dikawasan masing-masing.

"Hotspot memang banyak di Sumsel, dibandingkan daerah-daerah lain. Tetapi mengapa asap di Sumsel tidak setebal mereka. Dan jika di lihat dari Citra Satelit, titik api masih banyak sekali di wilayah Riau," ucapnya berang.

Dikatakan Alex, asap tidak ada labelnya, sehingga tidak pantas jika . "Asap ini kan tidak ada merk-nya, berasal darimana juga kita tidak tahu. Jadi lebih baik jangan fokus ke sumber asap, tetapi fokuslah bagaimana cara mengatasinya," ujar orang nomor 1 di Sumsel ini.

Saat ini, Sumsel masih terus berupaya mengurangi titik api yang masih berkisar 400 titik, mulai dari water boombing hingga pemadaman api di jalur darat dengan menerjunkan ribuan anggota TNI. Meski demikian, titik api terus bertambah, dengan adanya lahan di Gunung Dempo yang terbakar kemarin, Rabu (16/9).

"Saat ini sudah ada bantuan helikopter untuk water boombing di hotspot di kawasan Gunung Dempo. Namun, cuaca juga menjadi kendala. Karena jika jarak pandang terbatas, helikopter menunda untuk melakukan upaya tersebut," papar Alex Noerdin.

Reporter : Cek Rul
Editor : Cek Mar



Diberdayakan oleh Blogger.