Header Ads

TAHUN 2015, PT POS TARGETKAN PENGIRIMAN LUAR NEGERI

Sriwijaya Radio, Palembang - Demi menjalin keakraban dan silaturahmi dengan para pengusaha Industri Kreatif Menengah (IKM) yang ada di Kota Palembang, PT Pos Palembang  mengadakan Gathering bersama dengan para Industri Kreatif yang menjadi mitra dengan Kantor Pos Palembang.
Agus F Handoyo selaku Mail dan Parcel Director PT Pos Indonesia menjelaskan, di era maju seperti sekarang, volume pengiriman dokumen dalam hal ini surat menyurat sudah mengalami penurunan.
“Kedepannya pengiriman logistik seperti pengiriman parcel akan tinggi,” katanya saat memberikan keterangan kepada Pers disela acara Gathering bersama Mitra IKM di Hotel Swarna Dwipa, Kamis (26/2).
Untuk di Palembang sendiri pengiriman pempek ke luar daerah mulai di perkenalkan pada tahun 2012. Melalui pendekatan yang  tidak kenal lelah pada April 2013 mendapatkan respon positif dari beberap agen pempek di kota Palembang.
Bahkan di Tahun 2014 yang lalu jumlah pengiriman pempek ke luar kota palembang mencapai 8 ton setiap bulannya.
Hal ini dikarenakan saat ini Pempek tidak hanya dikenal secara nasional tapi internasional. Adanya event nasional dan internasional yang digelar di kota Palembang serta dukungan dari Gubernur Sumatera Selatan menjadi salah satu keunggulan kuliner satu ini dikenal di kancah nasional dan internasional.
Ia menjelaskan Tahun 2015 PT Pos mulai menyasar ke ekspor luar negeri. Karena itu akan banyak pengiriman-pengiriman seperti pengiriman jenis kuliner seperti ini. Dengan demikian target yang ditetapkan pun harus meningkat 26 persen dari tahun sebelumnya.
“Target untuk palembang juga sama dengan target nasional, yakni 26 persen,’ ungkapnya.
Selain melakukan pengiriman di dalam negeri, PT Pos juga ingin membantu para IKM ini agar dapat memasarkan produk mereka ke mancanegara.”Kita juga menyasar pengiriman keluar negeri. Kita bantu para UKM ini dari sisi PBB, Packing dan pengurusan biaya kepabeanan sampai barang tersebut tiba ditempat tujuan,” jelasnya.
Agus menambahkan bukan hanya dari sisi pelayanan saja yang di tambah seperti ketersedian armada yang memang bisa melalui jalur udara dan jalur darat. Tetapi juga dari sisi keselamatan barang sampai ditujuan itu juga menjadi perhatian.
Ada tiga hal yang diterapkan oleh PT Pos untuk meningkatkan kualitas pelayanan, salah satunya yakni adanya Standar Operasional Prosedur(SOP). Setelah itu, SOP diimplementasikan dengan baik sehingga mampu menjamin keselamatan barang tersebut dengan sistem asuransi.
“Jadi pengirim jangan takut barangnya hilang tidak diganti,” ujarnya.
Kedepannyn, tambah Freddy, pengiriman bukan hanya bisa dilakukan secara offline saja, namun juga bisa dilakukan secara online.
“Memang saat ini, 80 persen pengiriman kita secara offline dan baru 20 persen yang online. Tapi kedepannya kita harap sudah bisa secara online. Apalagi kita sudah ada website nya yakni galerypos.com," paparnya kepada Tim Sriwijaya Radio.

Reporter : Cek Rul
Editor : Cek Mar

Diberdayakan oleh Blogger.