Header Ads

“ Mati Terus Lampuni, Laju Saro Nyari Duit”


SRIWIJAYARADIO - PALEMBANG. Beberapa hari terakhir Palembang dan beberapa daerah di Sumatera Selatan mengalami pemadaman listrik.  Awalnya masyarakat menduga pemadaman listrik ini diakibatkan kerusakan PLTGU AGP Borang Kapasitas 150 MW, seperti yang santer diberitakan di media massa.  Tetapi ternyata di ketahui pemadaman listrik ini akibat pembangkit PLTG Borang 100 MW sudah tidak beroperasi sejak 13 Oktober lalu, disebabkan terhentinya pasokan gas di PLTG Borang. 

Banyak pelayanan publik seperti rumah sakit mengalami gangguan akibat pemadaman listrik.  Sementara pelaku usaha  rumahkan juga merasa di rugikan sebab mereka mengaku hampir 60 persen usaha mereka produksinya menggunakan listrik. 

Akibat pemadaman listrik yang cukup lama juga ternyata berdampak terhadap pemasukan para pemilik salon rumahkan, sebab mereka tidak bisa menerima jasa meluruskan rambut, atau lainnya, “ aii saro aku sejak listrik mati hidup-mati hidup, singgonyo sepi laju salon ni,tau dewek uwong salon ni alatnyo makek listrik galo, kalo la cak ini , mak mano duit nak masuk” ujar Ida salah satu pemilik salon di kawasan Musi Raya Timur Sako, Palembang.

Saat ini masyarakat kota Palembang merasa sangat sulit akibat listrik yang sering padam, sebab bukan hanya penerangan yang terganggu, air bersih PDAM juga terhambat mengalir kerumah mereka.


Reporter : C’Mar
Diberdayakan oleh Blogger.